Penguatan praktik kerja industri berbasis masyarakat untuk kesiapan lulusan SMK
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang implementasi pembelajaran berbasis industri di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) serta merumuskan strategi penguatan kompetensi dan karakter peserta didik melalui pendekatan yang lebih adaptif dan kontekstual. Fokus penelitian ini adalah pada pengembangan model Praktik Kerja Lapangan Terintegrasi Pemberdayaan Masyarakat yang melibatkan berbagai pihak, termasuk SMK, dunia industri, dan masyarakat. Penelitian ini mengungkapkan pentingnya pemenuhan kebutuhan pembelajaran berbasis industri, dengan analisis yang dilakukan di SMK Negeri 9 Makassar dan SMK Negeri 5 Gowa yang menunjukkan adanya kesenjangan pada dimensi sarana prasarana dan kemitraan dengan dunia industri. Inovasi pembelajaran dilakukan untuk memperbaiki kondisi ini, dengan melibatkan kemitraan antara SMK, dunia usaha, dan pemerintah desa untuk memperkuat hubungan antara pendidikan dan industri. Model pembelajaran inovatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di SMK dengan mengintegrasikan pemberdayaan masyarakat lokal, memperkuat keterampilan teknis (hard skills) dan non-teknis (soft skills) yang relevan dengan kebutuhan lokal serta mendukung peningkatan daya saing lulusan di dunia kerja.
References
Asri, K. H., Komariah, A., Meirawan, D., & Kurniady, D. A. (2021). Kepemimpinan kepala sekolah dalam penyerapan lulusan berbasis industri. Research and Development Journal of Education, 7(1), 01-10.
Mahmudah, F. N., & Biddinika, M. K. (2023). Model Pembelajaran Menenun di Madrasah Ibtidaiyah. Jurnal Basicedu, 7(5), 3091-3101.
Maria, K. E. (2022). Implementasi Program Dunia Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja di Sekolah. Diadik: Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan, 12(2), 475-482.
Nasution, L. M. (2017). Statistik deskriptif. Hikmah, 14(1), 49-55.
Nugroho, W. S. (2021). Pemetaan anak berkebutuhan khusus pada sekolah inklusi melalui program identifikasi dan asesmen. Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata, 2(1), 111-117.
Sari, M. E. P. (2018). Peran Pemerintah Dalam Penyediaan Akses Pelayanan Publik. Jurnal Trias Politika, 2(1), 1-12.
Slamet, S. (2012). Identifikasi sarana prasarana dan kondisi peralatan praktik mekanik otomotif SMK swasta di daerah polisi wilayah Bojonegoro dan Madiun. Teknologi dan Kejuruan, 33(1), 107-120.
Soegijono, M. S. (1993). Wawancara sebagai salah satu metode pengumpulan data. Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 3(1), 17-21.
Sudiyono, S. S. (2019). Teaching factory sebagai upaya peningkatan mutu lulusan di SMK. Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan, 12(2), 159-181.
Suprapto, A. (2018). Analisis dimensi kebutuhan pra implementasi e-learning untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan kampus di era revolusi industri 4.0. Attarbiyah, 28(1), 81-97.
Sulistyanto, S., Mutohhari, F., Kurniawan, A., & Ratnawati, D. (2021). Kebutuhan kompe-tensi dalam pasar tenaga kerja di era revolusi industri 4.0 bagi siswa SMK. Jurnal Taman Vokasi, 9(1), 25-35.
Susilawati, E., Sarifudin, S., & Muslim, S. (2021). Internalisasi nilai Pancasila dalam pem-belajaran melalui penerapan profil pelajar Pancasila berbantuan platform Merdeka Mengajar. Jurnal Teknodik, 155-167.
Wahyudi, A., Narimo, S., & Wafroturohmah, W. W. (2020). Kepemimpinan Pembelajaran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Varidika, 31(2), 47-55.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.